1) Terlalu Muda (Primi Muda)
a) Pengertian
Terlalu Muda (Primi Muda)
Terlalu Muda (Primi Muda)
adalah ibu hamil pertama pada usia kurang dari 20 tahun. Dimana kondisi panggul
belum berkembang secara optimal dan kondisi mental yang belum siapmenghadapi
kehamilan dan menjalankan peran sebagai ibu (BKKBN, 2007:4).
b)
Resiko Yang Dapat Terjadi
Menurut Rochjati (2003),
resiko yang dapat terjadi pada kehamilan terlalu muda (primimuda) adalah :
(1). Bayi lahir belum cukup bulan
(2). Perdarahan
dapat terjadi sebelum bayi lahir
(3). Perdarahan
dapat terjadi setelah bayi lahir
c)
Alasan yang perlu diketahui
adalah :
(1). Secara
fisik
Kondisi rahim dan panggul
belun berkembang secara optimal, mengakibatkan kesakitan dan kematian bagi ibu
dan bayinya. Pertumbuhan dan perkembangan fisik ibu terhenti/terhambat.
(2). Secara
mental
Tidak siap menghadapi
perubahan yang akan terjadi pada saat kehamilan.
2)
Terlalu Tua (Primi Tua)
a)
Pengertian Terlalu Tua
(Primi Tua)
Terlalu Tua (Primi Tua)
adalah ibu hamil pertama pada usia ≥ 35 tahun. Pada usia ini organ kandungan
menua ,jalan lahir tambah kaku, ada kemungkinan besar ibu hamil mendapat anak
cacat, terjadi persalinan macet dan perdarahan (Rochjati, 2003:51).
b)
Resiko Yang Dapat Terjadi
Menurut Rochjati (2003),
resiko yang dapat terjadi pada kehamilan terlalu tua(primi tua ≥ 35 tahun)
adalah :
(1). Hipertensi/tekanan
darah tinggi
(2). Pre-eklamspsi
(3). Ketuban
pecah dini: yaitu ketuban pecah sebelum persalinan dimulai
(4). Persalinan
macet: ibu yang mengejan lebih dari 1 jam, bayi tidak dapat lahir dengan tenaga
ibu sendiri melalui jalan lahir biasa.
(5). Perdarahan
setelah bayi lahir
(6). Bayi
lahir dengan berat badan lahir rendah/BBLR < 2500gr
c)
Alasan yang perlu diketahui
adalah :
a) Pada
usia ini kondisi kesehatan ibu mulai menurun
b) Fungsi
rahim menurun
c) Kualitas
sel telur berkurang
d)
Meningkatnya komplikasi
medis dan persalian
3)
Terlalu Dekat Jarak
Kehamilan
a)
Pengertian Terlalu Dekat
Jarak Kehamilan
Terlalu Dekat Jarak
Kehamilan adalah jarak antara kehamilan satu dengan berikutnya kurang dari 2
tahun (24 bulan). Kondisi rahim ibu belum pulih, waktu ibu untuk menyusui dan
merawat bayi kurang (BKKBN, 2007, hlm 6).
b)
Resiko Yang Dapat Terjadi
Menurut BKKBN, 2007
resiko yang mungkin terjadi
pada kehamilan jarak dekat adalah
(1). Keguguran
(2). Anemia
(3). Bayi
lahir belum waktunya
(4). Berat
badan lahir rendah (BBLR)
(5). Cacat
bawaan
(6). Tidak
optimalnya tumbuh kembang balita
c)
Alasan yang perlu diketahui
adalah
a)
Kondisi rahim ibu belum
pulih
b)
Dapat mengakibatkan
terjadinya penyulit dalam kehamilan
c)
Waktu ibu untuk menyusui dan
merawat bayi kurang
4)
Terlalu Banyak Anak (Grande
Multi)
a. Pengertian
Terlalu Banyak Anak (Grande Multi)
Terlalu Banyak Anak (Grande
Multi) adalah ibu pernah hamil atau melahirkan lebih dari 4 kali atau
lebih. Kemungkinan akan di temui
kesehatan yang terganggu, kekendoran pada dinding perut, tampak pada ibu dengan
perut yang menggantung (Rochjati, 2003:
60).
b.
Resiko Yang Akan Terjadi
Menurut Rochjati (2003),
resiko yang dapat terjadi pada kehamilan terlalu banyak anak (4 kali
melahirkan) adalah
1)
Kelainan letak, persalinan
letak lintang
2)
Robekan rahim pada kelainan
letak lintang
3)
Persalinan lama
4)
Perdarahan pasca persalinan
c.
Alasan yang perlu diketahui
adalah :
1)
Dapat mengakibatkan
terjadinya ganguan dalam kehamilan
2)
Dapat menghambat proses
perslainan, seperti kelainan letak
3)
Tumbuh kembang anak kurang
optimal
4)
Menambah beban ekonomi
keluarga
Manfaat
yang akan diperoleh dalam menghindari 4T adalah
a.
Bagi kehamilan yang akan
terjadi adalah kehamilan yang diinginkan, maka proses kehamilan dan persalinan
dapat dilalui dengan aman dan sehat.
b.
Ibu akan mempunyai kesehatan
reproduksi yang prima dan memiliki waktu yang cukup untuk merawat diri dan
keluarga.
c.
Anak akan tumbuh dan
berkembang dengan optimal, sehat, cerdas, dan mempunyai peluang mendapatkan
pendidikan yang lebih baik.
d.
Keluarga mempunyai peluang
untuk meningkatkan kemandirian dalam mengembangkan kesejahteraan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar